SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meluncurkan program inovatif untuk membebaskan pajak kendaraan bermotor balik nama produktif. Program ini bertujuan untuk mendorong masyarakat Jawa Timur untuk melakukan pembaruan kepemilikan kendaraan bermotor secara teratur.  Menurut Khofifah, program ini akan memberikan kemudahan bagi masyarakat Jawa Timur yang ingin melakukan balik nama kendaraan bermotor, serta membantu meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di daerah ini. "Kami ingin memberikan insentif kepada masyarakat Jawa Timur yang memutuskan untuk melakukan balik nama kendaraan bermotor mereka secara tepat waktu," kata Khofifah saat peluncuran program di Gedung Gubernur Jawa Timur, Surabaya.  Khofifah menjelaskan bahwa program ini akan memberikan pengurangan pajak kendaraan bermotor bagi masyarakat yang melakukan balik nama kendaraan bermotor secara teratur dan tepat waktu. "Masyarakat yang melakukan balik nama kendaraan bermotor tepat waktu akan mendapatkan potongan pajak kendaraan bermotor hingga 50 persen," ujarnya.  Program ini juga akan memberikan insentif tambahan bagi masyarakat yang memilih untuk membayar pajak kendaraan bermotor secara online. "Masyarakat yang membayar pajak kendaraan bermotor secara online akan mendapatkan diskon tambahan hingga 10 persen," tambah Khofifah.  Selain itu, program ini juga akan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin melakukan balik nama kendaraan bermotor. "Kami akan membuka layanan balik nama kendaraan bermotor di beberapa tempat strategis di seluruh Jawa Timur untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin melakukan balik nama kendaraan bermotor mereka," ujar Khofifah.  Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Jawa Timur. Salah satu warga, Tri Wahyu, mengatakan bahwa program ini sangat membantu dirinya dalam melakukan pembaruan kepemilikan kendaraan bermotor. "Saya merasa terbantu dengan adanya program ini, saya bisa melakukan balik nama kendaraan bermotor saya dengan lebih mudah dan mendapatkan potongan pajak kendaraan bermotor yang cukup besar," kata Tri.  Diharapkan, program ini dapat mendorong masyarakat Jawa Timur untuk melakukan balik nama kendaraan bermotor secara teratur dan tepat waktu, serta meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi di daerah ini. Program ini akan berlangsung selama satu tahun dan akan dievaluasi secara berkala untuk menilai dampaknya terhadap masyarakat dan ekonomi Jawa Timur